Peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) Ke 45 tahun 2010 Provinsi Jawa Tengah diabadikan dengan penyelenggaraan Pameran Pendidikan Non Formal dan Desa Vokasi yang bertempat di Alun-alun kota Rembang, Kabupaten Rembang, pada tanggal 19 s.d 21 Oktober 2010.
Dihadiri duta Pendidikan Non Formal dari 35 Kabupaten Se-Jawa Tengah, Rembang menjadi ajang promosi berbagai bentuk proses kegiatan dan hasil produksi kegiatan pendidikan non formal, di antaranya sejumlah Lembaga Kursus dan Pendidikan (LKP), Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), HIPTI, LMDH, dan unsur mitra lainnya.
Dalam pameran tersebut Pondok Pesantren Kauman Lasem ikut hadir dan berpartisipasi dengan BALAI BELAJAR BERSAMA (B3) KUMALA yang merupakan salah satu wahana pendidikan non formal, dengan mengusung Sudut baca dari TBM (Taman Bacaan Masyarakat), serta unit usaha binaan Koppontren Kauman lasem yakni Bidang Penjualan Oleh-oleh Haji, Berbagai macam snack, pelatihan Karya seni Kaligrafi dan pembuatan pupuk an organik mengundang banyak pengunjung untuk datang/sekedar mampir di stand kami.
" wah menarik....kreatif ya rupanya santri-santri PP kauman Lasem....." Komentar salah satu pengunjung (visitor).
Alhamdulillah dengan persiapan yang hanya 1 hari kami PP. Kauman dapat ikut berpartisipasi memenuhi undangan dari Ditjen PNFI guna memeriahkan Peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) yang ke -45.
Semoga dengan diselenggarakannya Pameran Pendidikan ini semakin memacu semangat warga Indonesia untuk memerangi "BUTA AKSARA", hingga tiada lagi kata tidak bisa membaca yang dapat menutup peluang kita untuk mengetahui dunia.
Khusus untuk santri PP Kauman Lasem,,,,"jangan pernah letih,lelah,apalagi bosan untuk senatiasa belajar, berjuang, dan berusaha,,,,"
Lasem,23 Oktober 2010
Kamis, 28 Oktober 2010
PP KAUMAN IKUT ANDIL DALAM PAMERAN PENDIDIKAN DALAM RANGKA HARI AKSARA INTERNASIONAL (HAI)
Ta’aruf dan Musyawarah Kubra I Yayasan Kauman Lasem
Setelah 8 tahun berdiri, yaitu mulai tahun 2004 Pondok Pesantren Kauman Lasem atau lebih tepatnya Yayasan Kauman Lasem akan mengadakan Musyawarah pertama atau istilah kerennya Sidang Pleno I, namun pada acara ini dikemas dengan nama TA’ARUF DAN MUSYAWARAH KUBRA I YAYASAN KAUMAN LASEM, mengapa dengan kata TA’ARUF?... dikarenakan salah satu tujuan dilaksanakannya acara ini tidak hanya Musyawarah Besar saja, melainkan juga untuk memperkenalkan satu lembaga terhadap lembaga lainnya yang berada di bawah naungan Yayasan Kauman Lasem, “sebenarnya acara ini sudah agak terlambat, maka dari itu secepatnya harus dilaksanakan” begitu diungkapkan oleh Pembina Yayasan Kauman Lasem yakni KH. M. Za’im Ahmad Ma’shoem.
Acara ini akan di hadiri kurang lebih 100 peserta, meliputi :
A. Lembaga Intern
1. TPQ Kumala (2009)
2. MADIN Al Qawmaniyyah (2006)
3. MA Al HIdayat Lasem (2000)
4. STAISA Kampus “U” Lasem (2006)
5. Pengajian Malem Setu (1995)
B. Lembaga lain yang Menginduk
1. Pengajian Sewelasan (1999)
2. Pengajian Selasa Kliwon (2005)
3. Madin An Nuriyyah Kajar (1998)
4. Masjid Nurul Iman Babagan (2007)
C. Lembaga Lain yan Terkait
1. Masjid Al Ma’shum Kajar
2. Masjid Al Ma’shum Gowak
3. Masjid Asy Syakiriyyah Pelem (Sendang Asri)
4. MADIN NURUL HIDAYAH Selopuro
Lembaga-lembaga diatas merupakan rintisan atau dalam ampuan Keluarga besar Yayasan Kauman Lasem, yaitu Abah KH. Za’im Ahmad Ma’shoem, beserta Ibu Nyai. Hj. Durrtun Nafisah, S.Ag.
Acara Ta’aruf dan Musyawarah Kubra ini akan dilaksananakn hari ini Rabu, 09 Nopember 2011 di Pondok pesantren Kauman Lasem.
Berikut saya sertakan juga susunan Kepengurusan Yayasan Kauman Lasem :
- Pembina : KH. M. Za’im Ahmad Ma’shoem
- Ketua : Hj. Durrotun Nafisah,S.Ag
- Sekretaris : Wakil Maghfur
- Bendahara : KH. Moh. Sholahuddin Fatawi
- Pengawas : Bpk. H. Tommy Soetomo
Dan akhirnya saya ucapkan, MA’AN NAJAH,,,semoga acara TA’ARUF DAN MUSYAWARAH KUBRA I YAYASAN KAUMAN LASEM ini berjalan lancar dan success.
SESEPUH PP KAUMAN
- KH. Ali Ma'shoem ( Pengasuh Ponpes Krapyak Yogja)
- Nyai Hj. Fatimah Ma'shoem
- KH. Ahmad Syakir Ma'shoem
- Nyai Hj. Azizah Ma'shoem
- Nyai Hj. Hannah Ma'shoem
Tidak ada komentar:
Posting Komentar